W.E.L.C.O.M.E. to ..

W.E.L.C.O.M.E. to ..
mY bloG

Sabtu, 03 April 2010

STRUKTUR PASAR
  Pasar Persaingan Sempurna dan Pasar Monopoli
            Persaingan sempurna adalah suatu model struktur pasar dari sebuah industri sementara monopoli adalah model yang lain. Secara tradisional, struktur pasar dikaitkan dengan jumlah perusahaan yang aktif dalam industri itu. Suatu keadaan monopoli terdapat bila industri hanya terdiri dari satu perusahaan tunggal. Bila perusahaan itu dapat menyingkirkan pesaing – pesaingnya dengan harga yang rendah, keadaan itu disebut “monopoli alamiah” atau ( natural monopoli ).
            Kekuasaan monopoli  (monopoli power ) dapat diukur dengan penyimpangan antara MC = MR dengan harga P, ia cenderung menurun dengan jumlah perusahaan perusahaan dalam industri itu, dan dengan elastisitas pemintaan konsumen atau produk itu. Jadi kekuasaan monopoli cenderung lebih besar bagi barang kebutuhan dan bagi barang - barang tanpa pengganti yang dekat.
                  
Pasar Monopolistis
            Solusi monopoli dari yang sebelumnya selalu memberikan latar belakang yang diperlukan untuk menganalisa struktur pasar yang dikenal dengan persaingan monopolistis ( monopolistic competition ). Struktur pasar ini menggabungkan sifat – sifat berikut ini :
1.        Persaingan diantara pabrik pabrik, yang kini diperlukan sebagai perusahaan perusahaan yang bebas.
2.        Bebas keluar masuk, dan
3.        Produk – produk yang berbeda – beda (heterogen) diantara perusahaan – perusahaan yang lainnya.
Kedua sifat yang pertama menggambarkan aspek – aspek persaingan dari persaingan monopolistis. Aspek monopolistis digambarkan yang unsur yang ketiga, sifat – sifat yang unik dari produk setiap perusahaan yang ditawarkan ke pasar. Keunikan ini secara metaforis sama dengan suatu derajat monopoli geografis. Setiap perusahaan akan memiliki langganan yang terdiri dari mereka yang berada lebih dekat dengannya daripada ke perusahaan lain di sekitar lingkaran prefensi itu.

Oligopoli
Oligopoli adalah persaingan di antara sedikit pihak yang terlibat. Tetapi hanya jumlah perusahaan sajalah yang tidak menentukan bagaimana pasar berfungsi. Bila jumlah yang besar umumnya menjurus pada tingkah laku persaingan, maka dalam keadaan-keadaan tertentu perusahaan – perusahaan itu mungkin bertindak sebagai pemegang monopoli kolektif.
            Oligopoli mungkin bersifat homogen (seluruh perusahaan memproduksi produk yang tepat sama) atau heterogen (perusahaan – perusahaan memproduksi barang yang berbeda meskipun serupa). Dalam hal yang pertama, tidak ada perbedaan harga di antara perusahaan – perusahaan yang mungkin terjadi dalam keseimbangan.
            Dalam oligopoli yang homogen, dan untuk menyederhanakan hanya menganggap hanya dua perusahaan saja dalam oligopoli, pertama-tama anggap bahwa jumlah (kuantitas) keluaran merupakan variabel keputusan. Bila kedua perusahaan berlaku sama atau simetris, maka pada satu ekstrim mereka mungkin bersengkongkol (collude) untuk memperoleh hasil akibat monopoli sementara pada ekstrim lain mereka mungkin berlaku sebagai pengikut-pengikut harga yang bersaingan. Tetapi jika setiap perusahaan hanya melakukan reaksi secara optimal terhadap apa yang dirasakan sebagai suatu keputusan keluaran yang tidak jujur dari pihak yang lain, maka keseimbangan “cournot” (suatu hal yang khusus dari solusi nash) tercapai, ditengah diantara hasil akibat – akibat kolusif dan persaingan.
            Suatu unsur baru yang timbul dalam oligopoly yang heterogen adalah persoalan ragam produk. Model yang banyak dibicarakan menyimpulkan bahwa suatu industri yang bersifat oligopolistis akan menyediakan ragam yang terlalu sedikit kepada konsumen. Tetapi akibat ini tergantung pada sifat yang meragukan dari model itu. 
            Pemegang oligopoli, meskipun ingin kerjasama, menemukan sulit untuk memaksakan kolusi. Kolusi adalah lebih mudah jika jumlah pemegang oligopoly kecil, jika tidak terdapat pembeli yang banyak, jika produk homogen dan jika kondisi pasar stabil. Argumentasi kontraktual tertentu diantara pembeli dan jumlah, seperti klausul pelanggan yang paling disukai, dapat juga memudahkan kolusi.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar